TEATER SANGKALA KEMBALI MENG"ADUH" DI CIANJUR

Teater Sangkala, yang pada awal Februari lalu tepatnya tanggal 2 Februari 2013, berhasil mementaskan Pementasan Teater yang berjudul "Aduh" Karya Putu Wijaya, kini di bulan Maret tepatnya 9-10 Maret 2013, Teater Sangkala kembali mementaskan Pementasan yang sama yaitu "Aduh" Karya Putu Wijaya.
Namun tentunya ada hal yang berbeda, di pementasan tanggal 2 Februari dengan pementasan yang kemarin digelar 9-10 Maret 2013. Sutradara mencoba menyuguhkan hal yang baru, dengan memberikan sentuhan kerusuhan diakhir pementasan. Cerita yang dibawakan masihlah sama, namun sentuhan ending lebih dibawa mencapai klimaks yang lebih bisa menaikan mental. Teror Mental lebih terasa dibandingkan yang pertama.

Di akhir cerita, di saat si aduh (orang asing) menghembuskan nafas terakhirnya, diberikan sentuhan musik yang menggugah, dan yang unik sutradara mengajak sebagian penonton dan crew untuk naik ke atas panggung secara mendadak pada saat klimaks cerita, mereka berlarian seolah tengah terjadi kerusuhan dan kudeta sebuah negeri. Dan adegan itu membuat bulu kuduk penonton berdiri, seperti yang diungkapkan seorang penonton dari bernama Ayu SMK Negeri 2 Cianjur, "Pementasan ini sangatlah unik, dari awal Penonton diajak tertawa dengan berbagai adegan konyol dari setiap aktornya, dengan permasalahn yang unik pula membuat penonton wajib menyimak dan menarik untuk disimak, dan di akhir cerita penonton diajak merenung dengan sajian tarian kontemporer yang bagus sekali" begitulah satu dari beberapa tanggapan penonton.

Adapun dari pihak DKC pun, memberikan respon yang baik, terutama datang dari Ayah, dan Om Kid selaku Pengurus di Dewan kesenian Cianjur beliau memberikan respon "Teater Sangkala mampu mementaskan naskah ini dengan kreatif, dan mampu mengundang apresiator yang banyak, ujarnya ketika wawancara di sela waktu istirahat pementasan."

Awalnya kami cukup was-was untuk pementasan ini, karena Para Pemusik dari Teater Sangkala yakni Muhammad Fauzi, Kelek Haurwangi, dan Toto Bathok yang pementasan pertama dengan apik memberikan sentuhan musiknya tak bisa mengikuti proses pementasan karena ada pertemuan dengan para seniman di Bogor. Teater Sangkala yang kemarin di aktor diantaranya : Aprilif Firmanto, Nyanyang DJ, Ivan Sanjaya, Yana, Aang, Encep, Faisal, Nanda, Ikhsan, dan Deandito serta Penari Ucup Waras, Adel, Hari Kethut serta Puisi yang dibawakan apik oleh Nurmalia Ratnasari siswa MAN Cianjur, berhasil memberikan suguhan yang menarik.

Kami mencoba dengan segenap kreatifitas, mencoba membagi dan kembali mengolah musik dengan beberapa sentuhan alat musik di antaranya : Gitar, Ilustrasion Set, Drum, dan beberapa musik yang disiapkan secara digital. Yang diracik oleh Azhar Buchori, Oket Ridwan, Atho Baso, serta kang uwe ini, ternyata mampu mengangkat klimaks lebih menarik, apalagi setelah adanya sentuhan Instagram Tubuh (Tarian Kontemporer) yang digagas kang Ucup Waras dari Komunitas Waras Unsur mampu mengangkat klimaks lebih tinggi.

Pementasan yang dimainkan oleh para pelakon dari Teater Sangkala ini terselenggara berkat kerjasama Teater Sangkala dan Ghenesis Media Event Organizer serta Photografi dari Anfau Photographer. Dan kini Teater Sangkala tengah menyiapkan untuk Pementasan di Cicurug Sukabumi tanggal 20 April 2013, Cisaat Sukabumi, Gedung Juang, serta di Kemuning Gading Bogor.